Keberhasilan Olly Dondokambey selama 2 periode menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Utara

Diketahui Pilkada serentak 2024 segera tiba.
Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur akan diisi oleh orang baru.
Menjelang pergantian jabatan Gubernur, ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan selama masa tugas Olly Dondokambey.
Selama masa kepemimpinan Olly Dondokambey, banyak prestasi yang berhasil diraih. Beberapa pencapaian tersebut disampaikan oleh Olly Dondokambey.
Berikut adalah poin-poin penting mengenai keberhasilan Olly Dondokambey selama 2 periode menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Utara.
Berikut adalah pernyataan Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey.
Olly Dondokambey, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Sulawesi Utara, berbagi tentang berbagai pencapaian kepemimpinannya.
Pencapaian tersebut meliputi sektor kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.
* Bidang Kesehatan
Olly Dondokambey mengungkapkan bahwa lebih dari 90 persen masyarakat Sulawesi Utara terjamin oleh BPJS Kesehatan.
“Kita telah menyediakan berbagai rumah sakit dengan layanan yang memadai,” ujarnya.
Fasilitas yang dimaksud mencakup RSUD Provinsi Sulawesi Utara (ODSK), RS Mata Provinsi Sulut, dan RSJ Ratumbuysang.
* Bidang Pendidikan
Olly Dondokambey menyatakan bahwa ODSK fokus pada guru-guru SMA yang berstatus THL.
“Kita berusaha agar honor mereka mendekati UMP, dari sebelumnya hanya Rp 500 ribu per bulan,” jelasnya.
Olly juga menyatakan bahwa keberhasilan tersebut perlu dilanjutkan.
* Ekonomi
Lebih lanjut, Olly menyatakan bahwa selama dua masa pemerintahannya, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara selalu melebihi rata-rata nasional.
Ketika pandemi Covid-19, Sulawesi Utara pulih lebih cepat.
“Itu karena kita diberkati. Orang yang lahir dan dibesarkan di Sulawesi Utara pasti akan diberkati dan akan menjadi berkat karena Torang Samua Basudara dan Torang Samua Ciptaan Tuhan,” tegasnya saat berada di Lapangan GOR RW Mongisidi, Manado, Sabtu (23/11/2024).
Salah satu masalah klasik dalam bidang kesehatan di Indonesia adalah kurangnya jumlah dokter spesialis.
Masalah itu juga dirasakan di Sulawesi Utara, khususnya di daerah kepulauan dan perbatasan.
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, melakukan langkah inovatif untuk mengatasinya.
Olly mengajukan tambahan kuota dokter spesialis melalui jalur afirmasi kepada Kementerian Pendidikan Tinggi (Kemendikti).


Olly menyampaikan hal ini dalam Rakor Evaluasi Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sulawesi Utara di Manado, Senin (25/11/2024).
“Program afirmasi ini adalah jalur khusus. Pesertanya adalah dokter yang direkomendasikan dari daerah yang membutuhkannya,” kata Olly.
Gubernur yang menjabat selama dua periode ini menjelaskan bahwa usulan khusus untuk dokter afirmasi di Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado sudah disetujui sebelumnya, namun dalam kuota yang terbatas.
“Kami memohon agar satu kabupaten atau kota bisa mendapatkan lima kuota agar bisa dimaksimalkan. Syaratnya, mereka yang ikut adalah yang direkomendasikan daerah dan sudah mengabdi,” jelasnya.
Terkait hal tersebut, PPDS Unsrat dilaksanakan di dua rumah sakit, yaitu RSUP Prof Dr RD Kandou Manado dan RSUD Provinsi Sulawesi Utara (ODSK).
Di RSUD ODSK, khusus untuk PPDS Penyakit Dalam (Interna).